Hubungan Sumber Daya Alam dengan Lingkungan dan Teknologi

Hubungan Sumber Daya Alam dengan Lingkungan dan Teknologi - Perkembangan teknologi dapat digunakan untuk memanfaatkan sumber daya alam yang ada di lingkungan kita, sehingga sumber daya alam tersebut bermanfaat dan tepat guna untuk memenuhi kebutuhan manusia.

Hubungan Sumber Daya Alam dengan Lingkungan dan Teknologi

1. Teknologi untuk Sumber Daya Alam Pertanian

Bidang pertanian telah menghasilkan berbagai keperluan manusia seperti makanan pokok, sayur-sayuran, buah-buahan, obat-obatan, dan pakaian. Manusia memanfaatkan teknologi dalam pengolahan tanah dan pengolahan hasil pertanian.

a. Pengolahan tanah
Tanah pertanian semula berasal dari lingkungan yang tertutup oleh tumbuh-tumbuhan. Lahan kemudian dibuka dan dijadikan kebun atau sawah. Semula masyarakat petani mengolah tanah dengan alat sederhana menggunakan cangkul dan bajak. Sekarang, pengolahan tanah pertanian menggunakan teknologi modern, yaitu mesin traktor.

Hubungan Sumber Daya Alam dengan Lingkungan dan Teknologi
Hubungan Sumber Daya Alam dengan Lingkungan dan Teknologi
b. Teknologi pengolahan hasil pertanian
Dahulu, hasil pertanian diolah secara sederhana. Misalnya, padi ditumbuk dengan alat yang dinamakan lesung. Mengolah gabah menjadi beras dengan menumbuk menggunakan lesung memerlukan waktu yang lama.

Sekarang, untuk mengolah gabah menjadi beras dapat digunakan mesin penggiling padi. Mesin penggiling padi bekerja lebih cepat dibandingkan dengan menggunakan lesung dan hasilnya pun lebih baik.

2. Teknologi untuk Sumber Daya Alam Laut

Sumber daya alam laut Indonesia sangat banyak, sebanding dengan luas lautan di Indonesia. Salah satu yang banyak dimanfaatkan manusia adalah ikan. Manusia menggunakan kemajuan teknologi untuk menangkap dan mengolah ikan.

a. Teknologi penangkapan ikan
Masyarakat nelayan tradisional menangkap ikan menggunakan perahu dengan alat yang sederhana seperti pancing dan jaring bermata besar. Dengan alat tersebut, ikan-ikan kecil tidak ikut tertangkap.

Dengan kemajuan teknologi, nelayan dapat menangkap ikan menggunakan alat penangkap ikan modern seperti jaring berukuran besar dan kapal bermesin. Hasil tangkapannya pun menjadi lebih banyak.

b. Teknologi pengolahan ikan
Ikan yang dihasilkan dari penangkapan dalam jumlah banyak akan cepat berbau dan membusuk jika tidak segera dikonsumsi. Agar ikan bertahan lama dan tidak bau, ada beberapa cara untuk mengawetkannya.

Salah satunya dengan penggaraman yang menghasilkan ikan asin. Ikan yang diasinkan tidak mudah busuk. Saat ini sesuai dengan perkembangan teknologi, pengawetan ikan dilakukan dengan kaleng dan disebut ikan kaleng. Ikan akan menjadi tahan lama, tidak berbau, dan sekaligus memiliki kemasan.

3. Teknologi untuk Sumber Daya Alam Hutan

Hutan merupakan tanah yang luas dan banyak ditumbuhi pepohonan. Manusia memanfaatkan pohon tersebut untuk memenuhi kebutuhan hidup seperti membuat rumah, lemari, meja, dan kursi. Perkembangan teknologi dimanfaatkan untuk mengolah kayu atau pohon menjadi benda-benda yang tepat guna.

a. Teknologi penebangan kayu
Dahulu orang menebang kayu menggunakan kapak. Menebang kayu menggunakan kapak mampunyai banyak kelemahan karena tergantung dari tenaga manusia. Sekarang ini, manusia menggunakan gergaji mesin untuk menebang kayu. Gergaji mesin menghasilkan tebangan kayu yang berlipat banyaknya dibandingkan menggunakan kapak. Selain itu, tenaga yang diperlukan tidak banyak dan biaya yang diperlukan akan lebih murah.

b. Teknologi penggergajian kayu
Kayu merupakan bahan dasar bangunan dan berbagai perabot rumah tangga. Penggergajian kayu secara tradisional menggunakan sebilah gergaji yang ditarik-dorong oleh dua orang. Sekarang ini, penggergajian kayu sudah menggunakan mesin untuk membelah kayu gelondongan menjadi lembaran dan potongan yang lebih kecil. Hasil penggergajian menggunakan mesin lebih banyak dan rapi.

c. Teknologi pembuatan kertas
Kayu selain digunakan untuk bahan dasar bangunan dan perabot rumah tangga, ternyata dapat digunakan untuk membuat kertas. Kayu memiliki banyak serat. Pembuatan kertas memanfaatkan serat-serat kayu untuk membuat lembaran kertas.

Proses pembuatan kertas dapat dijelaskan sebagai berikut:
  1. potongan kayu dikupas kulitnya,
  2. kayu dicampur dengan bahan kimia menjadi bubur kayu (pulp),
  3. bubur kayu dibersihkan dengan pemutih untuk menghasilkan kertas putih,
  4. kemudian bubur kayu dicampur dan dikocok dengan air, lalu ditambah bahan lain untuk meningkatkan mutu kertas,
  5. akhirnya bahan-bahan itu dimasak ke dalam mesin pembuat kertas.

4. Teknologi untuk Sumber Daya Alam Bahan Galian

Bahan galian adalah bahan dari alam yang didapat dengan cara menggali. Hasilnya berupa tanah, pasir, batu kapur, batu, dan lainlain. Bahan-bahan tersebut sebagian besar digunakan untuk membuat bangunan atau rumah. Dahulu pengambilan bahan galian cukup menggunakan cangkul. Sekarang telah digunakan alat pengeruk tanah dan pasir berupa ekskavator. Dengan alat ini, hasil penggalian menjadi berlipat ganda dibandingkan dengan cangkul. Perkembangan teknologi dapat digunakan untuk memanfaatkan sumber daya alam agar lebih tepat guna dan bermanfaat.

Sekian pembahasan tentang Hubungan Sumber Daya Alam dengan Lingkungan dan Teknologi, semoga bermanfaat.