Menentukan Beda Potensial Baterai

Cara Menentukan Beda Potensial Baterai, pada pembahasan materi fisik untuk smp kali ini mengenai cara menentukan besaran-besaran listrik dinamis dalam suatu rangkaian (seri/paralel, Hukum Ohm, Hukum Kirchhoff) serta penerapannya dalam kehidupan sehari-hari, dengan contoh soal yang disajikan melalui gambar rangkaian listrik campuran seri-paralel, dimana pada masing-masing hambatan dan kuat arusnya sudah diketahui, dengan memahami contoh soal yang diberikan nantinya kalian dapat menentukan beda potensial baterai.

Contoh Soal dan Cara Menentukan Beda Potensial Baterai

  • Hukum Ohm adalah suatu pernyataan bahwa besar arus listrik yang mengalir melalui sebuah penghantar selalu berbanding lurus dengan beda potensial yang diterapkan kepadanya.
  • Hukum Sirkuit Kirchhoff adalah dua persamaan yang membahas kekekalan muatan dan energi dalam sirkuit listrik, dan pertama dijabarkan pada tahun 1845 oleh Gustav Kirchhoff.
    Cara Menentukan Beda Potensial Baterai
    Cara Menentukan Beda Potensial Baterai
Secara matematis hukum Ohm diekspresikan dengan Rumus Persamaan berikut ini:
Rumus Beda Potensial : V= I.R
Dimana:
  • I adalah arus listrik yang mengalir pada suatu penghantar dalam satuan Ampere.
  • V adalah tegangan listrik yang terdapat pada kedua ujung penghantar dalam satuan volt.
  • R adalah nilai hambatan listrik (resistansi) yang terdapat pada suatu penghantar dalam satuan ohm.
Hukum ini dicetuskan oleh George Simon Ohm, seorang ahli fisikawan yang berasal dari Jerman pada tahun 1825 dan dipublikasi ke publik pada tahun 1827 dalam sebuah paper dengan judul The Galvanic Circuit Investigated Mathematically.

Untuk lebih jelasnya sobat dapat lihat pada Contoh soal berikut ini: Perhatikan gambar rangkaian berikut!
Menentukan Beda Potensial Baterai
Diketahui R1 = 6 Ω (Ohm), R2 =10 Ω (Ohm), R3 =15 Ω (Ohm) dan kuat arus arus listrik yang mengalir melalui R1 sebesar 2 A, maka beda potensial baterai (V) adalah ....
A. 6 volt
B. 15 volt
C. 24 volt
D. 62 volt


Kunci jawaban: C

Pembahasan Soal:
Hambatan pengganti paralel R1 dan R2 
1/Rp = 1/R2 + 1/R3
1/Rp = 1/10Ω + 1/15Ω
1/Rp = 3/30Ω + 2/30Ω = 5/30
Rp = 30/5Ω = 6Ω

Hambatan total ( Rt )
Rt = R1 + Rp
Rt = 6Ω + 6Ω = 12 Ω

Beda potensial ( V )
V = I x R
V = 2 A x 12 Ω = 24 V

Dengan mengetahui rumus hambatan pengganti Ω(ohm) dan mencari hambatan total, maka menentukan beda potensial pada baterai akan mudah didapatkan, selamat belajar!